Kesadaran Warga TTU Bayar Pajak Ranmor Dinilai Masih Rendah

Kesadaran Warga TTU Bayar Pajak Ranmor Dinilai Masih Rendah

Kesadaran warga Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) untuk membayar pajak kendaraan bermotor dinilai masih rendah.

Hal itu terbukti dengan banyaknya pengendara kendaraan bermotor, baik roda dua maupun empat yang terjaring dalam operasi gabungan yang digelar oleh Satlantas Polres TTU dan Badan Pengelola Pendapatan dan Aset Daerah Provinsi NTT wilayah Kabupaten TTU sejak awal November lalu.

Operasi ini digelar karena banyak masyarakat TTU yang belum sadar untuk bayar pajak kendaraan bermotor,” jelas KBO Satlantas Polres TTU Ipda Wayan Suardika di sela-sela operasi gabungan yang digelar di KM 7, Kelurahan Sasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Selasa (26/11/2019).

Ipda Suardika menuturkan, berdasarkan informasi, pihak Badan Pengelola Pendapatan dan Aset Daerah Provinsi NTT wilayah Kabupaten TTU sejauh ini sudah turun langsung ke rumah warga untuk melakukan penagihan pajak kendaraan bermotor. Namun ternyata tidak diindahkan.

Sehingga, jelas KBO Satlantas, pihaknya diminta bantuan untuk bersama-sama melakukan operasi guna melakukan penagihan pajak.

“Sejak awal November hingga saat ini kita sudah lakukan 8 kali operasi dari total 9 kali Opera si yang direncanakan,” katanya.

Pantauan  di lokasi operasi di KM 7 Sasi, para pengendara yang kedapatan belum membayar pajak diminta untuk membayar pajak saat itu juga.

Bagi yang belum membayar pajak saat itu, motor ataupun mobil milik pengendara dibawa untuk diamankan di Mapolres TTU.