Polres TTU Siaga Pelayanan Prima: Kapolres Pacu Semangat Anggota dengan 4 Arahan Penting

Polres TTU Siaga Pelayanan Prima: Kapolres Pacu Semangat Anggota dengan 4 Arahan Penting
Kapolres TTU, AKBP Eliana Papote, S.I.K., M.M. saat memberikan arahan kepada seluruh Personil Polres TTU dan Jajaran. Rabu, 9 April 2025 (Dok. Humas Polres TTU)

Tribratanewsttu.com Kefamenanu, NTT Kapolres Timor Tengah Utara (TTU), Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Eliana Papote, S.I.K., M.M., menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan anggota Polri di wilayah Polres TTU. Dalam arahannya kepada seluruh jajaran Polres TTU, AKBP Eliana Papote menekankan empat poin penting yang harus diinternalisasi oleh setiap personel: bekerja dengan baik, bekerja dengan bijak, bekerja dengan hati, dan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, Rabu (9 April 2025).

Penekanan ini disampaikan Kapolres sebagai respons terhadap dinamika tugas kepolisian yang semakin kompleks dan tuntutan akan pelayanan yang profesional dan humanis. AKBP Eliana Papote menyadari bahwa kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri sangat bergantung pada bagaimana setiap anggota melaksanakan tugasnya di lapangan. Oleh karena itu, ia meminta seluruh personel untuk tidak hanya berfokus pada aspek penegakan hukum, tetapi juga pada bagaimana membangun hubungan yang baik dengan masyarakat.

"Tanamkan dalam benak setiap anggota Polri, khususnya Polres TTU, untuk selalu bekerja dengan baik. Ini berarti melaksanakan setiap tugas sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku, menghindari segala bentuk penyimpangan, dan bertanggung jawab atas setiap tindakan," tegas AKBP Eliana Papote dalam arahannya yang disampaikan di hadapan para pejabat utama Polres, Kapolsek jajaran, dan seluruh anggota.

Lebih lanjut, Kapolres TTU juga menekankan pentingnya bekerja dengan bijak. Menurutnya, kebijaksanaan dalam bertindak akan membantu anggota Polri dalam mengambil keputusan yang tepat dan proporsional, terutama dalam situasi yang memerlukan pertimbangan matang. "Bekerja dengan bijak berarti mampu melihat setiap permasalahan dari berbagai sudut pandang, mempertimbangkan dampaknya, dan mengambil solusi yang paling adil dan efektif," jelasnya.

Aspek ketiga yang ditekankan oleh AKBP Eliana Papote adalah bekerja dengan hati. Ia mengingatkan bahwa tugas kepolisian adalah pengabdian, dan setiap anggota harus melaksanakannya dengan tulus dan penuh empati. "Bekerja dengan hati berarti kita melayani masyarakat bukan hanya sebagai sebuah kewajiban, tetapi juga dengan rasa kepedulian dan keinginan untuk benar-benar membantu. Dengan hati, kita akan lebih peka terhadap kebutuhan masyarakat dan mampu memberikan pelayanan yang lebih humanis," ujarnya.

Poin terakhir yang menjadi fokus utama Kapolres TTU adalah pemberian pelayanan maksimal kepada masyarakat. AKBP Eliana Papote menekankan bahwa setiap anggota Polri adalah pelayan masyarakat, dan oleh karena itu, kualitas pelayanan harus menjadi prioritas utama. "Berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Sambut setiap laporan dan pengaduan dengan baik, tangani setiap permasalahan dengan cepat dan profesional, dan jadilah sosok Polri yang dapat diandalkan oleh masyarakat," pintanya.

Dalam arahannya, AKBP Eliana Papote juga menyinggung pentingnya menjaga marwah institusi Polri. Ia mengingatkan seluruh anggota bahwa tindakan satu orang dapat mencoreng nama baik Institusi. Oleh karena itu, setiap personel memiliki tanggung jawab untuk menjaga citra positif Polri di mata masyarakat. "Jadilah abdi masyarakat dan pelayan masyarakat yang mencerminkan nilai-nilai kepolisian yang luhur. Hindari segala bentuk perilaku yang dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap institusi kita," tegasnya.

Sebagai bentuk komitmen untuk menegakkan disiplin dan meningkatkan kinerja, Kapolres TTU juga menyampaikan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir anggota yang tidak melaksanakan tugas dengan baik. Ia telah menginstruksikan Kepala Seksi Profesi dan Pengamanan (Kasipropam) Polres TTU untuk mendata personel yang terbukti lalai dalam melaksanakan tugas atau perintah.

"Kepada Kasipropam, saya perintahkan untuk mendatakan setiap personel yang tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Berikan sanksi atau punishment sesuai dengan aturan yang berlaku. Ini bukan berarti kami ingin menghukum, tetapi lebih sebagai upaya untuk mendisiplinkan anggota dan memastikan bahwa setiap personel memiliki kesadaran akan pentingnya kinerja yang baik," tandas AKBP Eliana Papote.

Instruksi tegas ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi seluruh anggota Polres TTU untuk meningkatkan kedisiplinan dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Kapolres TTU percaya bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan komitmen yang kuat dari seluruh jajaran, Polres TTU akan semakin mampu memberikan pelayanan yang optimal dan membangun citra Polri yang semakin baik di Kabupaten Timor Tengah Utara.

Dengan penekanan yang kuat pada empat aspek utama ini, AKBP Eliana Papote optimis bahwa Polres TTU akan semakin solid, profesional, dan dicintai oleh masyarakat. Ia berharap, setiap anggota Polri di wilayah hukumnya dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi keamanan dan ketertiban, serta kesejahteraan masyarakat Kabupaten Timor Tengah Utara.