Kapolsek Bisel Data dan Ajak Masyarakat Sukseskan Program Vaksinasi

Kapolsek Bisel Data dan Ajak Masyarakat Sukseskan Program Vaksinasi
Kapolsek Biboki Selatan, Iptu I Made Seri melaksanakan kegiatan pendataan bagi masyarakat yang belum mengikuti Valsinasi sekaligus mengajak masyarakat agar menyukseskan program vaksinasi di Kecamatan Biboki Selatan yang dilaksanakan pada, Sabtu (8/1/2022).

Tribratanewsttu.com- Kapolsek Biboki Selatan, Iptu I Made Seri melaksanakan kegiatan pendataan bagi masyarakat yang  belum mengikuti Valsinasi sekaligus mengajak masyarakat agar menyukseskan program vaksinasi di Kecamatan Biboki Selatan yang dilaksanakan pada, Sabtu (8/1/2022). 

Kegiatan Vaksinasi yang dilaksanakan di dusun 2 Nikat, Desa Oenaem, Kecamatan Biboki Selatan itu dimulai pukul 16.00 wita. Selain memberikan edukasi, Kapolsek Bisel pun mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi pertama di Puskesmas maupun di kantor Desa setempat.           

Kapolsek Iptu I Made Seri saat itu menekankan bahwa vaksinasi adalah program Nasional yang perlu di sukseskan demi membentuk kekebalan tubuh. "Karena salah satu cara untuk melindungi diri kita salah satunya dengan mengikuti valsinasi, kesehatan masyarakat adalah hak warga negara, sehingga negara hadir untuk memastikan semua masyarakat sehat agar bisa membangun keluarga yang baik," ungkapnya. 

"Tanpa kesehatan kita akan mengalami kendala dalam setiap melaksanakan kegiatan kita sehari-hari," ujar Iptu I Made Seri.

Dari hasil pendataan di lingkungan dusun 2 Nikat, kata Iptu I Made Seri, didapati seluruh warga yang berjumlah 109 orang sudah mengikuti vaksin di puskesmas dan 12 orang tinggal menetap di kupang dan Kota Kefamenanu sehingga mendapat pelayanan Vaksin di tempat lokasi tersebut. "Masyarakat siap mengikuti vaksin ke 2 apabila sudah ada vaksin di Puskesmas sesuai jadwal di kartu vaksin pertama," tegasnya. 

Giat yang dilaksanakan hingga pukul 18.15 wita itu dilanjutkan patroli di lingkungan Desa Oenaem, Biboki Selatan. Hambatan yang didapat yakni banyak masyarakat yang berada di kebun sehingga membutuhkan waktu lebih lama dalam pendataannya seperti menunggu warga pulang dari kebun.

"Sikap apatis aparat desa yang memberikan data sangat lambat, sehingga harus mendata dari rumah kerumah," ungkapnya. 

Giat selesai pukul 18.15 wita. Kapolsek bersama anggota kembali ke Mako. Pendataan selanjutnya akan terus dilakukan sehingga mengetahui data pasti masyarakat yang belum divaksin. 

TTU : Teladan Terampil Unggul