Polres TTU Gelar Vaksin di Gereja Imanuel, Ini Pesan Pdt. Marselina

Polres TTU Gelar Vaksin di Gereja Imanuel, Ini Pesan Pdt. Marselina
Pdt. Marselina Tanaem, S.Th

Tribratanewsttu.com-Dalam upaya mempercepat proses Vaksinasi di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Polres TTU menggandeng Dinas Kesehatan Kabupaten TTU melakukan proses Vaksinasi massal di Gereja GMIT Imanuel Kefamenanu, Jumat (26/6).

Kegiatan yang mulai dilakukan pukul 09.00 wita itu diikuti oleh 200 orang peserta dengan tiga kali kloter hingga sore hari. Kegiatan yang mendapat pengamanan langsung dari Polres TTU yang dipimpinn oleh Kabag Ops AKP Jonii Simon itu Berjalan aman dan lancar hingga selesai, “Untuk proses Vaksin ini dalam kota Kefamenanu pusatnya di Gereja Imanuel dan di Puskesmas Nunpene,”jelas AKP Joni Simon.  

Pengelola Program Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten TTU, Emeliana Masaubat, menjelaskan, sasaran penerima Vaksin yang disiapkan Gereja GMIT Imanuel sebanyak 150 orang sedangkan  GMIT Petra menyiapkan sasaran 50 orang sehingga jumlah sasaran yang disiapkan sebanyak 200 orang, “Ini untuk mendukung proses percepatan Vaksinasi di TTU. Kita berharap supaya bisa sampai target Vaksin,”tegasnya.

“Polres TTU bekerja sama dengan Dines TTU melakukan proses Vaksin Massal dalam rangka HUT Bhayangkari ke-75. Hari ini kita lakukan Vaksin di 12 Lokasi termaksud di Gereja Imanuel. Ada juga di Bank BRI. Kalau seandainya tidak cukup maka kita akan lihat lagi alokasi Vaksin yang ada di Gudang Farmasi. Itu kalau masi ada maka kita akan buka lagi. Ada juga di Bank BRI sebanyak 15 Vial (AstraZeneca) dengan target 150 orang,”ujarnya.

Di GMIT Imanuel, kata Emiliana, adalah Vaksin jenis Sinovac sedangkan di Bank BRI Vaksin jenis AstraZeneca,”Di BRI itu adalah vaksin yang diterima dari TNI (Kodim 1618/TTU) dan telah diserahkan ke Dinkes TTU sehingga kami alokasikan untuk hari ini,”tegasnya.

Sementara ketua Majelis Jemaat GMIT Imanuel Kefamenanu, Pdt. Marselina Tanaem, S.Th kepada tribrataneswttu.com, menjelaskan, sasaran jemaat GMIT yang divaksin berjumlah 200 orang, “Ini kan banyak Majelis yang berhadapan dengan orang banyak sehingga bisa menyampaikan firman dengan baik. Belum semua dilibatkan karena masih ada tahap berikut jadi kita dahulukan pejabat public gereja,”jelasnya.

“Kami berharap umat semua bisa mendapatkan Vaksin, majelis juga mendapatkan vaksin. Kalau mereka sehat maka keluarga sehat dan masyarakat sehat dan semua orang sehat. Pelayanan Firman pun berjalan dengan baik. Kami juga berharap kiranya ada vaksin berikutnya supaya semua jemaat bisa mendapatkan Vaksin,”ujarnya.