Angka Covid-19 Meningkat di Miobar, Kapolsek Ikut Susun Strategi Tangkal Penyebaran Covid-19

Angka Covid-19 Meningkat di Miobar, Kapolsek Ikut Susun Strategi Tangkal Penyebaran Covid-19
Evaluasi dan Sosialisasi pelaksanaan tracking dan tacing serta penyusunan strategi dalam rangka penanganan Pandemi Covid-19 di Wilayah Miomaffo Barat, Senin (23/8).

Tribratanewsttu.com-Sejak memasuki bulan Januari 2021 hingga Agustus angka penyebaran kasus positif Covid-19 di Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) kian meningkat. Berdasarkan data yang dihimpun, tercatat sudah ada sebanyak 26 orang warga masyarakat Eban yang terkonfimasi Positif Covid-19.

Hal itu mendorong satuan gugus tugas (Satgas) penanganan Covid-19 di wilayah Kecamatan Miomaffo Barat untuk melakukan evaluasi dan Sosialisasi pelaksanaan tracking dan tacing serta penyusunan strategi dalam rangka penanganan Pandemi Covid-19 di Wilayah itu, Senin (23/8).

Hadir dalam rapat yang dilaksanakan mulai pukul 10.30 wita bertempat di Aula Kantor Camat Miomaffo Barat, yakni Camat Miomaffo Barat , Serafinus Tefa, Kapolsek Miomaffo Barat, Iptu. Yadokus H. Feka, Danramil 1618 - 02 Eban, Kapten Domingus Atangmali, Kepala Puskesmas Eban, Clarita Boleng, S.Kep, Ns, Dokter Puskesmas Eban, Ferry Febryanto, Para Kepala Desa Kecamatan Miomaffo Barat, Babinkamtibmas Polsek Miomaffo Barat dan Staf Kecamatan Miomaffo Barat.

Dalam kesempatan tersebut, Camat Miomaffo Barat, Serafinus Tefa, menjelaskan, mengingat penyebaran Covid - 19 di wilayah Kecamatan Miomaffo Barat sangat meningkat bahkan telah ada Korban jiwa di wilayah Miomaffo Barat, sehingga pada kesempatan itu dilakukan Evaluasi dan Sosialisasi pelaksanaan tracking dan tacing serta penyusunan strategi dalam rangka penanganan Pandemi Covid - 19 di Wilayah Kecamatan Miomaffo Barat.

Serafinus Tefa menghimbau kepada seluruh Kepala Desa yang ada di Kecamatan Miomaffo Barat agar dapat memberikan pemahaman dan himbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga diri dengan cara mengikuti Protokol Kesehatan sehingga dapat mengurangi tingkat penyebaran Covid - 19 di wilayah Kecamatan Miomaffo Barat.

Terkait Posko Covid yang ada di Desa - Desa se-Kecamatan Miomaffo Barat, jelas Serafinus Tefa, agar perlu di perhatikan, “Pendataan warga yang datang dari luar yang masuk ke Desa - Desa se Kecamatan Miomaffo Barat sehingga dapat mencegah menyebaran Covid - 19 yang ada di Wilayah Kecamatan Miomaffo Barat,”tegasnya.

“Untuk para Kepala Desa yang ada di Wilayah Kecamatan Miomaffo Barat untuk memfasilitasi atau menyiapkan tempat khusus bagi para warga pendatang baru dan dilakukan pendataan secara jelas untuk dilakukan karantina mandiri di Desa dan telah dianggarkan dalam anggaran covid yang ada di  pemerintah Desa,”ujar Tefa.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Eban, Clarita Boleng, S.Kep, Ns, menjelaskan, berdasarkan rekapitulasi di Puskesmas Eban pada Bulan januari 2021 sampai dengan saat ini telah didatakan oleh Puskesmas Eban dengan rincian 20  orang positif ( + ), sementara meninggal dunia tiga orang positif ( + ). Dari Desa Haulasi satu orang positif ( + ), Desa Fatunisuan satu orang positif ( + ), Desa Suanae satu orang positif (+), “Total keseluruhan dari bulan januari 2021 sampai dengan pertengahan bulan agustus 2021 ada 26  orang yang terkonfirmasi covid - 19.